Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenpar) membuka Tourism Information Center (TIC) bagi wisatawan yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur. Erupsi tersebut terjadi pada Minggu (29/11) lalu dan menyebabkan sejumlah kerugian, termasuk terganggunya aktivitas pariwisata di daerah tersebut.
TIC ini bertujuan untuk memberikan informasi dan bantuan kepada wisatawan yang sedang berada di daerah terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk memberikan perlindungan dan menjamin keselamatan wisatawan selama berada di daerah tersebut.
Selain itu, Kemenpar juga telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Pemerintah Daerah setempat, untuk memberikan bantuan dan penanganan yang diperlukan bagi wisatawan yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki. Langkah-langkah ini diambil sebagai bentuk tanggung jawab dan kepedulian terhadap keselamatan dan kesejahteraan wisatawan yang berkunjung ke daerah tersebut.
Dalam situasi seperti ini, sangat penting bagi wisatawan untuk selalu mengikuti perkembangan informasi terkini terkait erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki. Jangan ragu untuk menghubungi TIC atau pihak terkait lainnya apabila membutuhkan bantuan atau informasi lebih lanjut.
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki merupakan peringatan bagi kita semua akan pentingnya menjaga kelestarian alam dan lingkungan sekitar. Kita harus senantiasa waspada dan siap menghadapi bencana alam seperti ini, serta selalu memperhatikan keselamatan dan kesejahteraan wisatawan yang berkunjung ke daerah-daerah rawan bencana.
Semoga dengan adanya TIC ini, wisatawan yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki dapat mendapatkan bantuan dan perlindungan yang mereka butuhkan. Mari kita bersama-sama menjaga keamanan dan kesejahteraan wisatawan, serta terus mendukung upaya pemerintah dalam penanganan bencana alam di Indonesia.