Wisatawan yang sedang berlibur di daerah sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, mendapatkan fasilitas evakuasi yang memadai saat gunung tersebut meletus. Pemerintah setempat telah menyiapkan langkah-langkah yang tepat untuk menyelamatkan wisatawan yang berada di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki saat terjadi erupsi.
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki terjadi pada hari Senin, 7 Desember 2021, dan mengakibatkan hujan abu vulkanik yang melanda beberapa desa di sekitar gunung. Meskipun tidak ada korban jiwa yang dilaporkan, namun para wisatawan yang sedang berlibur di daerah tersebut harus segera dievakuasi untuk menghindari bahaya dari abu vulkanik.
Pemerintah setempat bekerja sama dengan pihak terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan TNI-Polri untuk melakukan evakuasi terhadap wisatawan yang berada di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki. Mereka menyiapkan posko evakuasi dan memberikan bantuan kepada para wisatawan untuk segera meninggalkan daerah tersebut.
Selain itu, pemerintah juga memberikan informasi dan edukasi kepada para wisatawan tentang bahaya erupsi gunung dan langkah-langkah yang harus diambil saat terjadi erupsi. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan para wisatawan terhadap potensi bencana alam yang dapat terjadi di daerah wisata.
Dengan adanya fasilitas evakuasi yang memadai dan upaya pencegahan yang dilakukan oleh pemerintah setempat, para wisatawan dapat dievakuasi dengan aman dan tertib saat terjadi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah memiliki perhatian yang serius terhadap keselamatan dan kesejahteraan wisatawan yang berkunjung ke daerah wisata yang rawan bencana.
Sebagai wisatawan, kita juga harus selalu waspada dan mengikuti petunjuk dari pihak berwenang saat berkunjung ke daerah wisata yang berpotensi terjadi bencana alam. Dengan demikian, kita dapat menikmati liburan dengan aman dan nyaman tanpa harus khawatir terhadap potensi bahaya yang dapat terjadi.